Rabu, 23 September 2020

Kisah 11: Kelulusan TK

 

Aku berangkat agak siang hari ini bersama ibu. Ini adalah hari terakhirku di Taman Kanak-Kanak Renggali. Mulai tahun ajaran baru nanti aku masuk sekolah dasar. Hari ini kami tak belajar seperti biasanya. Orang tua kami pun juga duduk bersama kami karena hari ini akan ada pembagian ijazah TK.

Bu Arini menyampaikan pesan-kesannya mengajar kami selama setahun ini. Setelah itu beliau menyebutkan nama kami satu per satu untuk menerima ijazah. Febry, Nova, Agri, Fajar, Hafidz, aku, dan siswa-siswa lainnya maju satu per satu bersama orang tua kami masing-masing. Senang sekali saat ijazah berada di tanganku. Tak lupa kucium tangan Bu Arini yang lembut itu.

Laras tampak menangis dengan histeris karena ia tak menerima ijazah seperti kami. Dia memang belum lulus karena dia masih TK nol kecil di sini. Ia pun harus sekolah TK setahun lagi. Umurnya memang lebih muda setahun dari kami. Tak hanya Laras, beberapa siswa lainnya juga mengalami hal yang sama, termasuk Winoto.

Sedih juga melihat Laras yang harus duduk TK lagi karena selama ini kami kan selalu bermain dan pulang bersama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar