Minggu, 15 September 2013

Minggu Pagi: Heking di Baturaden



Heking, pasti inget deh sama pramuka. yupz betul sekali, pramuka emang identik dengan mencari jejak atau heking. Heking merupakan kegiatan yang mengasyikkan. Merupakan salah satu kegiatan wisata ekologi atau bahasa kerennya ekoturisme. Haha.... ketularan virus Vicky juga pake bahasa keren.
Melangkah maju (Andam, 2013)
Kemaren, tepatnya hari minggu, 15 September aku pergi heking bersama teman-teman kampusku: Ayu, Enk, Mba Indah, Mas Yogi, dan Mas Usdi. Tak ada persiapan yang pasti, rencana kami serba mendadak, rencana heking baru diputuskan pukul 10 malamnya. Tapi rencana itu terealisasi juga meski beriringan dengan turunnya hujan. Kami berangkat pukul 6 pagi dari kos menuju Wanawisata Baturaden. Motor kami parkir di tempat parkir yang telah disediakan dekat pintu gerbang. Selanjutnya kami pun berjalan menelusuri hutan di wanawisata itu. Wanawisata Baturaden sendiri biasanya digunakan untuk area perkemahan. Dulu area ini pernah digunakan untuk Jambore Nasional di tahun 2001, dan saat itu aku juga sempat mengunjunginya.
Narsis di tengah hutan (Andam, 2013)
Di depan Kebun Raya Baturaden (Andam, 2013)
Kembali lagi ke cerita hekingku. Kami menelusuri jalan setapak yang ada di area wanawisata dengan tujuan kami adalah pancuran 7. Hujan mengiringi perjalanan kami, tapi kami tetap semangat. Udara di pegunungan rasanya segar sekali, tidak seperti udara perkotaan yang sudah mengalami polusi akibat aktivitas pabrik dan kendaraan. Kami juga menyempatkan diri mengunjungi Kebun Raya Baturaden, melihat berbagai koleksi tumbuhan yang ada. Kemudian kami berhenti di rumah panggung untuk istirahat dan berteduh dari hujan. Cuaca tampaknya semakin tidak mendukung perjalanan kami, kabut semakin tebal dan rasa dingin juga semakin menyeruak menusuk tulang kami. Alhasil, perjalanan menuju pancuran tujuh kami batalkan. Setelah puas mengambil gambar di wanawisata dan kebun raya kami pun kembali berjalan menuju tempat parkir. Tak jauh dari tempat parkir kami pun menjumpai siamang, hewan sejenis kera yang suaranya sangat keras sekali: au... au...au..............
Main di air terjun (Andam, 2013)
Tujuan kami selanjutnya adalah makan siang di kawasan Lokawisata Baturaden. Makan pecel dan mendoan anget sungguh nikmat sekali, bisa mengisi perut yang sembari pagi belum diisi. Lebih asyik lagi kalau sambil menonton musik kentongan yang biasanya ada di depan lokawisata. Namun sayang, sampai kami selesai makan dan meninggalkan lokawisata, musik kentongan belum juga ada. Huft..... padahal aku kan ingin sekali menontonnya.
Wow,,, amazing (Andam, 2013)
Dari lokawisata, perjalanan kami selanjutnya menuju air terjun di Desa Rempoah, Baturaden. Amazing.... tempatnya benar-benar asyik. Selain ada air terjun yang menjadi objek utama, di sana juga ada jembatan yang juga asyik buat foto-foto. Mumpung belum basah kena air, kami pun berfoto-foto dulu jembatan itu. Selanjutnya kami menyebrangi sungai menuju air terjun. Sungguh hal ini mengingatkan masa kecilku yang dulu suka ke sungai. Wow.... it’s great, the rainfall is very amazing. Beberapa teman pun langsung menceburkan diri bersama anak-anak kecil yang sudah duluan. Aku yang tidak ikut nyebur tak lupa untuk mengabadikan moment itu, mengambil gambar sekenanya.
Haha.... sungguh asyik perjalanan hari minggu itu. Rasanya melupakan sejenak beban yang ada. Semoga keinginan heking selanjutnya bisa terlaksana.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar