Malam ini
sungguh dibikin kaget dan sedikit tidak percaya mendengar pengakuan dari
seorang teman masa kecil saya bahwa ia menderita buta warna padahal dia punya
hobi menggambar. Adiknya pun juga demikian, padahal gambar-gambar yg mereka
ciptakan sangat indah sekali. Saya selalu tertarik dan terkagum-kagum dgn karya
mereka itu dan terkadang saya berusaha menirunya namun tetap saja tak bisa. Mereka sangat pintar sekali menggambar, tak
ada teman yang menandingi mereka, bahkan si adik pernah menjuarai lomba
menggambar tingkat kabupaten.
Saat usia 19
tahun ia baru menyadarinya ketika ia gagal tes kesehatan untuk masuk di sebuah
akademi. Dia sangat shock sekali, bahkan kepala kesehatannya tidak
percaya dan meminta dokter untuk memeriksanya kembali sampai tiga kali. Namun
ia kemudian sadar bahwa Allah menciptakan manusia dengan kelebihan dan
kekurangannya masing-masing, meski ia buta warna namun ia bisa mempunyai
warnanya sendiri melalui gambar-gambar yang ia ciptakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar